Pasalnya, pihaknya sangat menyukai ceramah Uje, panggilan akrab ustaz Jefri. Bahkan dia sangat mengagumi Uje yang memiliki pandangan luas dalam ajaran agama Islam.
Kekagumannya pada sepak terjang Uje memberikan dakwah, ceramah, dan menyampaikan ajaran Islam membuatnya pernah mengundang Uje untuk berceramah dalam acara keagamaan di Belitung Timur. Dia mengundang Uje sewaktu dirinya masih menjadi Bupati Belitung Timur.
"Tepatnya kapan, saya lupa. Tapi saya mengundang beliau karena saya suka banget dengan khotbahnya yang enak didengar. Pokoknya, Uje keren banget saat menyampaikan khotbahnya,” tutur Ahok.
Kepergian Uje ke hadapan Sang Khalik, bagi Ahok, merupakan kehilangan seluruh rakyat Indonesia. Negara ini telah kehilangan satu pemuda dan tokoh agama yang luar biasa dan terbaik.
Sosoknya dianggap mampu memberikan kesejukan dan pencerahan hati bagi seluruh masyarakat. "Uje merupakan ustaz yang kharismatik," ungkapnya.
Karena itu, Ahok mengimbau para pengendara sepeda motor untuk lebih berhati-hati. "Kecelakaan sepeda motor di Jakarta resminya meninggal bisa tiga orang setiap hari," ujarnya. (Selamat Saragih)
Posting Komentar